Mencintai Rasulullah saw
Posted on 24.2.11 by MUHAMMAD 'IMADUDDIN
Sifat Orang yang Mencintai Rasulullah saw
Firman Allah taala di dalam Surah al-Fath, ayat 29 :-
Maksud: "Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya. Maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang soleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar."
Sifat-sifat itu ialah :-
Antara tanda kecintaan kitas kepada Rasulullah saw :-
Tugas Kita Selepas Rasulullah saw
Tetap beristiqamah atas jalan yang Baginda saw tunjukkan kepada kita dan tidak belok dari jalan itu. Firman Allah taala di dalam Surah al-Imran ayat 144 yang bermaksud: "Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Allah sedikitpun, dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur."
Menjadikan Baginda saw sebagai role model dalam setiap aspek kehidupan kita seharian. Firman Allah taala di dalam Surah al-Ahzab ayat 21 yang bermaksud: "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah."
Rasulullah saw adalah contoh kepada setiap bapa, ketua keluarga, suami, para hakim, para muhasib, para pendakwah, pemimpin tentera, masyarakat dan negara, yang merupakan contoh untuk setiap kategori dari Rasulullah saw.
Kesimpulan
Memperingati Maulidur Rasul bukan setakat dengan meraikan dan menganjurkan pelbagai majlis perarakan dan berzanji, baik di peringkat Kerajaan, Jabatan, Sekolah, Masjid dan Surau serta di rumah yang tertentu.
Sesungguhnya memperingati Maulidur Rasul lebih beerti jika kita semua kembali kepada hidayah dan panduan yang dibawa oleh Baginda saw secara keseluruhannya. Gunakanlah kesempatan dan peluang sempena hari kebesaran Islam ini sebaik mungkin untuk menyedarkan masyarakat kepada Islam yang sebenar dari Rasulullah saw.
Sumber : Ustaz Mohd Azizul Hisham bin Zulkifli; Presiden, Pertubuhan Lepasan Mahasiswa Mesir (ILMAM) Malaysia
Anda ingin download risalah ini sila klik di butang download yang telah disediakan :-
Firman Allah taala di dalam Surah al-Fath, ayat 29 :-
Maksud: "Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka. Kamu lihat mereka ruku' dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-Nya, tanda-tanda mereka tampak pada muka mereka dari bekas sujud. Demikianlah sifat-sifat mereka dalam Taurat dan sifat-sifat mereka dalam Injil, yaitu seperti tanaman yang mengeluarkan tunasnya. Maka tunas itu menjadikan tanaman itu kuat lalu menjadi besarlah dia dan tegak lurus di atas pokoknya; tanaman itu menyenangkan hati penanam-penanamnya karena Allah hendak menjengkelkan hati orang-orang kafir (dengan kekuatan orang-orang mukmin). Allah menjanjikan kepada orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal yang soleh di antara mereka ampunan dan pahala yang besar."
Sifat-sifat itu ialah :-
- Kuat dan hebat serta tegas di mata orang bukan Islam
- Lemah-lembut dan penyayang di kalangan saudara Islam
- Senantiasa ruku' dan sujud mencari keredhaan Allah taala
- Senantiasa beramal dan bekerja keras untuk mencari kurniaan Allah swt
- Tanda sujud kelihatan di wajah mereka
Antara tanda kecintaan kitas kepada Rasulullah saw :-
- Melaksanakan segala arahan Baginda saw
- Cintakan Sunnah-sunnah saw
- Memelihara nama dan maruah Baginda saw dari dicemari oleh orang-orang yang jahil
- Bersolawat ke atas Baginda saw ketika disebut nama Baginda saw
- Menziarahi Baginda saw ketika berada di Tanah Suci
Tugas Kita Selepas Rasulullah saw
Tetap beristiqamah atas jalan yang Baginda saw tunjukkan kepada kita dan tidak belok dari jalan itu. Firman Allah taala di dalam Surah al-Imran ayat 144 yang bermaksud: "Muhammad itu tidak lain hanyalah seorang rasul, sungguh telah berlalu sebelumnya beberapa orang rasul. Apakah jika dia wafat atau dibunuh kamu berbalik ke belakang (murtad)? Barangsiapa yang berbalik ke belakang, maka ia tidak dapat mendatangkan mudharat kepada Allah sedikitpun, dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur."
Menjadikan Baginda saw sebagai role model dalam setiap aspek kehidupan kita seharian. Firman Allah taala di dalam Surah al-Ahzab ayat 21 yang bermaksud: "Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah."
Rasulullah saw adalah contoh kepada setiap bapa, ketua keluarga, suami, para hakim, para muhasib, para pendakwah, pemimpin tentera, masyarakat dan negara, yang merupakan contoh untuk setiap kategori dari Rasulullah saw.
Kesimpulan
Memperingati Maulidur Rasul bukan setakat dengan meraikan dan menganjurkan pelbagai majlis perarakan dan berzanji, baik di peringkat Kerajaan, Jabatan, Sekolah, Masjid dan Surau serta di rumah yang tertentu.
Sesungguhnya memperingati Maulidur Rasul lebih beerti jika kita semua kembali kepada hidayah dan panduan yang dibawa oleh Baginda saw secara keseluruhannya. Gunakanlah kesempatan dan peluang sempena hari kebesaran Islam ini sebaik mungkin untuk menyedarkan masyarakat kepada Islam yang sebenar dari Rasulullah saw.
Sumber : Ustaz Mohd Azizul Hisham bin Zulkifli; Presiden, Pertubuhan Lepasan Mahasiswa Mesir (ILMAM) Malaysia
Anda ingin download risalah ini sila klik di butang download yang telah disediakan :-
Artikel yang mungkin berkaitan :- Mimbar Jumaat